img
Sekda Dan Pejabat Barut Kunjungi Kawasan Pertanian Dan Perkebunan Kalampangan
  Rabu, 10-03-2021       502

sekda-dan-pejabat-barut-kunjungi-kawasan-pertanian-dan-perkebunan-kalampangan

Palangka Raya, 10 Maret 2021 - Disela kesibukan melaksanakan kunker di Kota Palangkaraya, Para Pejabat Pemerintah Kabupaten Barito Utara menyempatkan diri untuk mengunjungi kawasan Pertanian dan Perkebunan Kalampangan yang berada di Jalan Misik Kelurahan Kalampangan Kecamatan Sebangau Kota Palangka Raya. Rombongan terdiri dari Sekretaris Daerah, Ir. H. Jainal Abidin, M.AP, Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi dan Keuangan, Suparmi, S.ST,MT, Asisten Perekonomian dan Pembangunan, DR. Ir. H. Rakmat Muratni, MP, Asisten Administrasi Umum, Ir. Inriaty Karawaheni, M.AP, dan Kepala Bappedalitbang, Drs. Muhlis.

Kawasan pertanian dan perkebunan seluas 5.000 hektar dikelola oleh penduduk setempat baik perorangan maupun kelompok tani, dikembangkan buah naga dan tanaman holtikultura lainnya. Selain itu juga dikembangkan berbagai jenis budidaya tanaman hortikultura ramah lingkungan serta menanam sayur- mayur. Salah seorang pemilik kebun buah, Fauziah menyampaikan bahwa buah-buah dijual dengan harga murah seperti buah Naga, Melon, Jambu Kristal dan lainnya serta sayur-sayuran seperti kacang panjang, tomat, terong, dan cabai. "Di tempat ini pengunjung bisa memetik buah langsung dari kebun dan memilih sendiri buah yang disukai," jelas Fauziah.

Sekretaris Daerah, Ir. H. Jainal Abidin, M.AP mengatakan bahwa area pertanian dan perkebunan di Kalampangan ini unik. "Meskipun tanah gambut tapi ada kelebihannya, baik dari nilai ekonomi, nilai penelitiannya, bahkan nilai wisatanya, tempat ini bisa menjadi tempat edukasi bahkan bisa menjadi lokasi dan tujuan berbagai penelitian," kata Jainal. Selain dapat menjual jasa dari obyek wisata alam, sekaligus juga dapat menuai hasil dari penjualan budidaya tanaman agro, sehingga disamping memperoleh pendapatan dari sektor jasa sekaligus akan memperoleh keuntungan dari penjualan komoditas pertanian. Mengembangkan destinasi agrowisata akan mempunyai manfaat ganda apabila dibandingkan hanya mengembangkan pariwisata dengan obyek dan daya tarik keindahan alam, seni dan budaya. "Hal ini tentu dapat dijadikan sebagai edukasi dan contoh bagi daerah kita," pungkas Jainal.(Diskominfosandi2021)

Komentar

Belum ada komentar